Sebuah Insiden Kebakaran tragis melanda sebuah ruko di Provinsi Riau, menyebabkan empat orang penghuninya meninggal dunia. Peristiwa memilukan ini menambah daftar panjang kasus kebakaran yang menelan korban jiwa, sekaligus menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan dan sistem keselamatan kebakaran yang memadai, terutama di bangunan padat penduduk. Penanganan Insiden Kebakaran ini kini berada di tangan pihak berwenang untuk mengetahui penyebab pastinya.
Insiden Kebakaran maut ini terjadi pada hari Senin, 19 Mei 2025, dini hari, sekitar pukul 02.30 WIB, di sebuah ruko berlantai tiga yang juga difungsikan sebagai tempat usaha di kawasan perdagangan di Kota Pekanbaru, Riau. Api yang diduga berasal dari lantai bawah dengan cepat merambat dan melahap seluruh bangunan, memerangkap para penghuni yang sedang tertidur lelap di lantai atas. Warga sekitar yang melihat api membumbung tinggi segera melaporkan kejadian tersebut kepada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kota Pekanbaru.
Tim Damkar dengan belasan unit mobil pemadam tiba di lokasi dalam waktu singkat. Namun, besarnya kobaran api dan material bangunan yang mudah terbakar membuat proses pemadaman berlangsung dramatis dan sulit. Setelah berjibaku selama hampir tiga jam, api akhirnya berhasil dipadamkan pada pukul 05.30 WIB. Sayangnya, ketika petugas melakukan penyisiran, mereka menemukan empat jenazah di lantai atas ruko yang tidak sempat menyelamatkan diri. Korban tewas terdiri dari satu keluarga, yaitu sepasang suami istri dan dua orang anak mereka, yang identitasnya tidak disebutkan secara rinci demi privasi keluarga.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Pekanbaru, Kompol Bayu Satria, dalam keterangannya pada Selasa, 20 Mei 2025, menyampaikan duka cita mendalam atas tragedi ini. “Penyebab pasti Insiden Kebakaran masih dalam penyelidikan tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Riau. Kami juga akan memeriksa instalasi listrik di ruko tersebut,” jelas Kompol Bayu Satria. Jenazah para korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau untuk proses identifikasi dan autopsi. Insiden Kebakaran ini menjadi peringatan keras bagi pemilik bangunan, terutama ruko, untuk selalu memeriksa instalasi listrik, menyediakan alat pemadam api ringan (APAR), dan memastikan jalur evakuasi yang jelas untuk mencegah terulangnya tragedi serupa.